Tuesday, July 23, 2013

Dubes China Fasih Lantunkan Lagu Indonesia Pusaka

DUNIA

Liu Jianchao juga mahir menyanyikan lagu Bengawan Solo ciptaan Gesang.

ddd

Selasa, 23 Juli 2013, 06:56 Anggi Kusumadewi, Santi Dewi

VIVAnews ? Duta Besar China untuk Indonesia, Liu Jianchao, bersama seluruh staf Kedutaan Besar China unjuk kebolehan menyanyikan lagu Indonesia Pusaka dalam Bahasa Indonesia, Senin malam 22 Juli 2013. Mereka tampak fasih membawakan lagu ciptaan Ismal Marzuki itu.

Lagu Indonesia Pusaka, menurut Kepala Pers dan Urusan Publik Kedutaan Besar China, Wang Peijun, bahkan pernah dilantukan oleh penyanyi terkenal Hong Kong. Selain Indonesia Pusaka, lagu Indonesia lain yang tak kalah populer di China adalah Bengawan Solo ciptaan musisi keroncong Gesang Martohartono itu.

Liu yang baru menjabat sebagai Dubes di Indonesia selama satu tahun empat bulan ini mengatakan, dia lebih dulu kenal Solo ketimbang Indonesia. Menurut Liu, bukan hanya dirinya yang fasih melantunkan lagu Bengawan Solo. ?Hampir semua warga China fasih menyanyikan lagu Bengawan Solo yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Mandarin,? kata dia.

Liu yang ditemui VIVAnews di kediamannya di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, usai menerima 50 mahasiswa dari 3 universitas di Indonesia, yakni Universitas Indonesia, Universitas Al-Azhar, dan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, menceritakan, dia awalnya mendengar lagu Bengawan Solo dari sebuah radio di China.

Pada awal 1967, pemerintah China sering menyiarkan lagu Bengawan Solo di radio-radio. ?Ketika itu, kami belum memiliki stasiun televisi, sehingga pemerintah menyiarkan kebudayaan dan lagu-lagu melalui radio,? ujar Liu.

Saking cintanya dengan lagu Bengawan Solo, Liu bermimpi, suatu saat nanti harus mengunjungi sungai tersebut. Kesempatan itu akhirnya datang saat pekan lalu dia berkunjung ke tiga kota di Jawa Tengah, yakni Semarang, Solo, dan Yogyakarta.

Lagu Bengawan Solo, menurut Liu, merupakan bukti nyata eratnya hubungan antara warga China dan Indonesia. Saat lagu ini mulai populer di China, hubungan kedua negara sedang tidak akur. Pada 1967, pemerintah Indonesia sempat membekukan hubungan diplomatik dengan China, karena negeri Tirai Bambu itu dianggap mencampuri urusan dalam negeri Indonesia terkait peristiwa Gerakan 30 September tahun 1965.

?Lagu Bengawan Solo membuktikan, walaupun hubungan diplomatik di antara Indonesia dan China sempat dibekukan, persahabatan warga kedua negara masih tetap hidup. Itu semua dapat terjalin berkat kedekatan tradisi di antara kedua warga negara,? kata Liu.?

Menyanyikan lagu Indonesia pun menjadi metode Kedubes China untuk membantu seluruh staf asal China fasih berbahasa Indonesia. ?Kami biasanya kerap menyanyikan lagu Ayo Mama untuk membantu belajar Bahasa Indonesia,? kata Wang.

Keharusan untuk mempelajari Bahasa Indonesia bagi para staf asal China diwujudkan Kedubes China dengan pemberian materi Bahasa Indonesia seminggu dua kali di gedung kedutaan usai jam kerja. ?Kami baru saja menyelesaikan kursus singkat belajar Bahasa Indonesia dan peserta mendapat sertifikat kelulusan,? ujar Wang yang telah menetap di Indonesia selama dua tahun itu. (art)


? VIVA.co.id ? | ? Share : ?

Trus gua hrs bilang wau gitu?padahal muslim xinjiang di cina dilarang puasa, yg Uighur diuber2 kalo ke mesid? Teriak2 tolreansi tapi etnis yg paling ga toleran yg situ itu! mau dibilang hebat? Jgn nutup2 pembantaian sebelum puasa lalu ya

'+ ''+ ''+ ''+ ''+*/ 'Silahkan mengisi kode pengaman yang sesuai dengan gambar di atas.'+ ''+ ''+ ''+ '' ); clicked++; $("[id^=replyButton_]*").click(function(){ var captchaCode = $("[id^=captcha_code_]*").val(); var textReply = $("[id^=comment_2_]*").val(); var fb_fans = $("[id^=fan_fb]*").val(); var tw_fans = $("[id^=fan_twitter]*").val(); if(captchaCode!='' && textReply!=''){ $('#replyAlert_' + divId).html( '' ); $('#replyBox_' + divId).remove(); var type_ = 'article'; $.ajax({ type: "POST", url: "/comment/insertReply/", data: "captcha_code=" + captchaCode + "&comment_reply=" + textReply + "&parent_id=" + divId + "&article_id=" + articleId + "&type="+ type_ + "&fb_autopost=" + fb_fans + "&tw_autopost=" + tw_fans + "&title=" + ARTICLE_TITLE + "&caption=" + ARTICLE_TITLE + "&link_url=" + ARTICLE_URL + "&description=" + ARTICLE_SUMMARY + "&picture=" + ARTICLE_IMAGES, success: function(msg){ $('#replyContent_' + divId).remove(); $('#replyAlert_' + divId).html(msg); } }); }else{ $('#replyBox_' + divId).html( '' ); } }); if(clicked==1){ $("[id^=replyLink_]*").click(function(){ $('#replyBox_' + divId).hide(); }); } }); } function report(username,idComment){ var captchaRefresh = Math.floor(Math.random() * 999999999); var senderUser = ''; var location = window.location; var str = 'Anda, '+senderUser +', melaporkan penyalahgunaan untuk ID : ' +username+'
dengan URL artikel : '+ location +''; str += '

'; str += '

'; str += '

'; str += ''; str += ''; str += 'Terima kasih telah mengirimkan laporan. Kami tidak bertanggung jawab atas kebenaran data yang Anda isi. Data ini tidak akan dimunculkan ke publik, namun hanya sebagai data yang akan digunakan untuk memeriksa dan menindak lanjuti permasalahan sesuai topik yang anda kirimkan.'; jqistates = { state0: { html: str, buttons:{Submit:true, Cancel:false}, submit: function(v,m,f){ var flag = true; var e = ""; var email_status = false; m.find('.errorBlock').hide('fast',function(){ jQuery(this).remove(); }); if(v){ // validasi if(jQuery.trim(f.id_email)!=""){ var emailRegEx = /^[A-Z0-9._%+-]+@[A-Z0-9.-]+\.[A-Z]{2,4}$/i; if (f.id_email.search(emailRegEx) == 0) email_status = true; } if(email_status == false){e += "E-mail tidak boleh kosong / format email salah
";} if(f.id_problem == 0){e += "Pilih topik permasalahan anda
";} if(jQuery.trim(f.id_keterangan)==""){e += "Silakan isi keterangan
";} if(jQuery.trim(f.id_captcha_image)==""){e += "Masukkan captcha
";} if(e==""){ $.ajax({ type : "POST", url : "/comment/report_abuse/", data : "captcha_code=" + f.id_captcha_image + "&idComment="+ idComment + "&topik_masalah=" + f.id_problem + "&keterangan=" + f.id_keterangan + "&id_pelapor=" + senderUser + "&location="+ escape(location) + "&email_pelapor=" + f.id_email + "&id_terlapor=" + username, success : function(msg){ $.prompt.close() jQuery.prompt(msg); } }); //jQuery.prompt.goToState('state1'); }else{ // do noticement failure jQuery('

'+ e +'

').prependTo(m).show('slow'); } return false; } } }, state1: { html: '

Permintaan anda akan segera di proses.
Terima Kasih atas partisipasi anda

', focus: 1, buttons: {Ok: true }, submit: function(v,m){ if(v)return true; } } }; $.prompt(jqistates); }

KIRIM KOMENTAR

Anda harus login untuk mengirimkan komentar

?atau?

Source: http://dunia.news.viva.co.id/news/read/431194-dubes-china-fasih-lantunkan-lagu-indonesia-pusaka

Walking Dead Season 3 Richard III Superbowl Commercials 2013 Grammy nominations 2013 Lynsi Torres Fall Out Boy Alabama hostage

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.